Jadi rencana untuk pergi ke air terjun hari sabtu ini sudah diputuskan sejak hari Jumat. Tapi entah kenapa, hari Sabtu pagi, saya yang sehari-hari tidak pernah olahraga, tiba-tiba saja ingin lari di treadmill. Biasanya, kalau lari di treadmill, paling poll cuma kuat 10menit.
Nah, kemarin, saya sengaja pemanasan dulu. Dan alhamdulillah kuat lari-lari kecil sampai 18menit nonstop dan menempuh jarak 1,5km. Wow, ini prestasi bagi saya, hehehe..
Nah, setelah pagi hari lari-lari, agak siangnya dihajar lagi sama jalanan menuju air terjun. Entahlah besok pagi kondisi kaki seperti apa :)
Nah, kemarin, saya sengaja pemanasan dulu. Dan alhamdulillah kuat lari-lari kecil sampai 18menit nonstop dan menempuh jarak 1,5km. Wow, ini prestasi bagi saya, hehehe..
Nah, setelah pagi hari lari-lari, agak siangnya dihajar lagi sama jalanan menuju air terjun. Entahlah besok pagi kondisi kaki seperti apa :)
Air terjun yang kami kunjungi ini bernama Watu Ondo. Lokasinya ada di dalam Taman Hutan Raya Raden Soerjo (Tahura R. Soerjo), Pacet, Mojokerto. Jaraknya dari kota Pacet sekitar 9km. Tiket masuk waktu kami datang kemarin dihargai 10ribu rupiah per orang, anak-anak tidak dihitung, plus parkir mobil dan jasa raharja 6ribu.
Mejeng dulu
Sungai kecil di dekat parkiran
Air terjun ini juga disebut coban kembar, karena di dalam satu area terdapat 2 air terjun. Dinamai Watu Ondo karena jalanan menuju air terjunnya berupa tangga atau ondo yang terbuat dari batu-batuan (watu). Jarak dari tempat parkir menuju air terjun sebenarnya dekat. Hanya saja di beberapa spot berupa tangga yang agak curam, dan tidak ada pengaman di tepinya. Jadi harus hati-hati ya..
Mengintip air terjun
Ayo berangkat..
Di tengah jalan banyak disediakan dudukan dari bambu seperti ini untuk beristirahat
Finally here..
Airnya jernih
Sepulang dari Air Terjun Watu Ondo, kami mampir makan siang di Pemancingan dan Lesehan Meru di kota Pacet. Ini tempat favorit kami kalau ingin memancing ikan. Tempat parkirnya cukup luas, tempat lesehannya juga banyak (sekarang sedang dibangun area lesehan yang baru), toiletnya banyak (jadi tidak khawatir penuh kalau sedang ramai).
Lesehannya banyak
Ada 3 kolam, sebelah kiri kolam lele, yang tengah kolam nila, sebelah kanan kolam nila dan tombro
Waktu datang, saya memesan minuman, sayuran dan camilan dulu, sementara Papi dan Asha memancing ikan. Setelah dapat 4 ekor ikan, kami setor ke tukang masak untuk dimasak, dan kami lanjut memancing sampai dapat 10 ekor ikan lagi untuk dibawa pulang.
Jangan dibayangkan ikannya akan besar-besar seperti di Mancing Mania itu ya. Di sini ikannya rata-rata berukuran kecil hingga sedang. 4 ekor ikan dengan berat total 1,4kg yang dibakar dihargai 84ribu. Sedangkan 10 ikan dengan berat 2,9kg yang hanya dibersihkan saja untuk dibawa pulang dihargai 76ribu. Cah jamur 10ribu, cah kangkung 5ribu, aneka jus 7ribu, nasi 5ribu, pisang goreng dan tahu goreng juga 5ribu. Rasanya oke lah, lumayan.
wah keren mbak saya tukangasak di Meru
BalasHapus